If any broken link, please Contact me!

Uji Belerang (Pengertian, Prisnip, Cara, Tujuan, Uji Positif dan Reaksi)

Please wait 0 seconds...
Scroll Down and click on Go to Link for destination
Congrats! Link is Generated


Pengertian Uji Belerang

Pereaksi untuk uji belerang adalah larutan timbal (II) asetat; Pb(C2​​H3​​O2​​)2​​. Uji ini diterapkan untuk mengetahui adanya unsur belerang (sulfur) seperti sistin dan metionin dalam asam amino.

Prinsip Uji Belerang

Uji belerang didasarkan pada prinsip deteksi sulfur dalam larutan dengan degradasi gugus S-H atau S-S dalam asam amino dalam kondisi basa kuat. Asam amino seperti sistein dan sistin melepaskan belerang di hadapan kondisi basa yang kuat pada suhu tinggi. Belerang kemudian bergabung dengan alkali (NaOH) untuk membentuk Na2​​. Na2​​S yang terbentuk bereaksi dengan timbal asetat untuk membentuk timbal sulfida, yang menghasilkan residu hitam.

Cara Uji Belerang 

Langkah pengujianya adalah larutan sampel ditambahkan NaOH pekat kemudian dipanaskan. Selanjutnya kedalam larutan ditambahkan pula larutan timbal asetat.  

Penambahan NaOH untuk mendenaturasikan protein sehingga ikatan yang menghubungkan atom S dapat terputus oleh Pb-asetat membentuk PbS, sedangkan fungsi Pb asetat adalah sebagai pendonor Pb+​ dan membentuk garam berwarna hitam. Pemanasan dilakukan untuk mempercepat pembentukan garam. Garam yang dihasilkan yaitu garam PbS yang berwarna hitam. Garam ini terbentuk dalam suasana basa dan berasal dari belerang pada molekul sistein yang bereaksi dengan Pb asetat.

Tujuan Uji Belerang 

Uji belerang dapat digunakan untuk menguji atau mengidentifikasi adanya senyawa protein karena dapat menunjukan asam amino yang memiliki gugus belerang seperti sistein dan metionin.

Uji positif dan Reaksi 

Berdasarkan cara uji belerang yang telah dijelaskan sebelumnya, maka reaksi Pb-asetat dengan asam-asam amino tersebut akan membentuk endapan berwarna gelap yaitu garam PbS. Protein yang mengandung belerang jika dipanaskan dengan larutan NaOH akan menghasilkan Na2​​S dan zat lain. Kemudian, ketika ditetesi dengan Pb(NO3​​)2​ atau Pb-asetat akan memberikan warna coklat sampai hitam dan terbentuk PbS. Sehingga, uji positif dari uji belerang ini ditunjukkan dengan terbentuknya endapan hitam timbal (II) sulfida (PbS). Berikut adalah reaksi yang terjadi di dalam uji belerang.



About the Author

I like challenges and learning new things.

Post a Comment

Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.