Pada kesempatan kali ini, kita akan belajar bersama tentang investasi. Pasti kata investasi sudah tak asing lagi di telinga kita. Semakin derasnya pertumbuhan jumlah investor dan semakin beragam pilihan instrumen investasi yang menjadi trend di Indonesia. Jadi, apa yang dimaksud dengan investasi? mengapa kita harus berinvestasi? kenapa tidak menabung saja? Yuk belajar bersama!
Pengertian Investasi
Arti investasi, sederhananya adalah suatu cara untuk membuat aset bekerja untuk kita. Aset disini bisa barang/jasa. Ketika seseorang berinvestasi maka dia memiliki suatu tujuan, yaitu bukan tujuan konsumtif melainkan menambah kekayaan yang akan digunakan di masa depan.
Definisi lain dari investasi, Investasi adalah suatu cara yang dilakukan seseorang untuk menggapai suatu tujuan di masa yang akan datang dengan cara membeli atau memiliki suatu barang/jasa yangg dapat memberikan suatu nilai dari waktu ke waktu.
Analogi Investasi
Investasi bisa dianalogikan dengan contoh yang mudah dimengerti.
Contohnya ada seorang anak, si anak ingin menjadi dokter yang sukses, maka si ayah menyekolahkan anaknya sampai ke jenjang yang lebih tinggi, diharapkan anaknya dapat mencapai cita-citanya.
Ada kata "diharapkan", investasi tidak lepas dari harapan atau masa depan jadi investasi butuh waktu.
Investasi/cara yg dilakukan adalah menyekolahkan si anak sampai ke jenjang yang lebih tinggi
Tujuannya agar anak menjadi dokter yang sukses.
Tujuan, setiap tujuan memiliki biaya. Biaya apapun itu dari tahun ke tahun pasti akan mengalami kenaikan atau inflasi. Bagaimana dengan menabung kenapa harus investasi?
Katakan bahwa biaya untuk membeli sebuah rumah pada tahun 2021 adalah 500jt, anda menabung 5jt perbulan, jadi Anda akan menabung selama 500jt/5jt = 100 bulan atau 8,3 tahun. Pertanyaannya apakah harga rumah tersebut masih 500jt pada tahun 2029? Kemudian biaya administrasi biaya tabungan perbulan katakanlah Rp10.00 per bulan atau 0,2% perbulan atau 2,4%. Lalu jika bunga tabungan 2% pertahun. So, dalam satu tahun untung atau rugi? Anda bisa menghitungnya sendiri.
Mengapa Harus Berinvestasi?
Dari, analogi di atas pasti sudah paham kan mengapa harus berinvestasi? Kemudian yang tidak kalah penting adalah alasan kuat mengapa harus berinvestasi.
Berikut adalah beberapa alasan kita harus berinvestasi:
1. Inflasi
Hal ini dapat diartikan sebagai kenaikan harga barang dan jasa. Misalnya, mie instan dihargai Rp 1.500 10 tahun yang lalu dan sekarang menjadi Rp 3.000. Ketika uang kita tidak bertambah, kemampuan kita untuk membeli barang secara otomatis menurun seiring dengan harga yang lebih tinggi. Hasil investasi dapat mencegah nilai uang kita tergerus oleh inflasi.
2. Tidak Bisa Mengulang Waktu
Berinvestasi bukan hanya tentang uang, tetapi juga tentang waktu. Karena dengan lebih banyak waktu, uang kita bekerja dan tumbuh lebih cepat. Oleh karena itu, semakin cepat kita mulai berinvestasi, semakin sedikit modal yang harus kita investasikan untuk mencapai tujuan keuangan kita. Oleh karena itu, waktu memegang peranan yang sangat penting dalam investasi.
3. Pensiun
Setiap orang akan pensiun pada waktunya dan tidak akan memiliki penghasilan lagi. Di sini, investasi yang telah kita tabung sejak muda dan produktif seharusnya menggantikan pendapatan untuk hidup di masa pensiun.
Sejauh ini, kita telah belajar bersama tentang pentingnya berinvestasi dan berbagai alasan mengapa kita harus segera memulainya. Jadi, mari mulai berinvestasi, dengan berani memulai langkah kecil.
